Berita

MTsS Jihadut Tholibin Gelar Pendidikan dan Pelatihan Kurikulum Merdeka Tahun 2023

Jumat, 10 November 2023 15:12 WIB
  • Share this on:

Kotabaru (Kemenag Ktb) – Dalam rangka meningkatkan kompetensi guru dalam pemahaman dan keterampilan pada implementasi kurikulum merdeka serta melaksanakan Program Bantuan Kerja dan Bantuan Afirmasi (BKBA) yang terintegrasi serta kinerjasitas, Yayasan Mujahiddin Madrasah Tsanawiyah Swasta (MTsS) Jihadut Tholibin Tanjung Lalak menggelar Pendidikan dan Pelatihan Kurikulum Merdeka Tahun 2023 bagi tenaga pengajar dan tenaga kependidikan lingkup MTsS Jihadut Tholibin Tanjung Lalak.

Kepala Kantor Kementerian Agama (Ka.KanKemenag) Kabupaten Kotabaru Dr.H.Ahmad Kamal, S.HI,M.Ag dalam sambutannya yang dibacakan Kepala Sub Bagian Tata Usaha (Ka.Subbag TU) Kantor Kementerian Agama (KanKemenag) Kabupaten Kotabaru Dr.H.Ahmad Ismail Fahni, SE,M.Si menyampaikan menyambut baik kegiatan yang dilaksanakan ini sebagai bentuk tanggung jawab untuk implementasi bantuan BKBA dari Kementerian Agama RI melalui Dirjen Pendidikan Madrasah.

Selain itu implentasi bahwa implementasi Kurikulum Merdeka adalah sebuah langkah penting dalam pengembangan pendidikan khususnya pada satuan pendidikan madrasah, terutama dalam konteks pendidikan agama. Kurikulum Merdeka menekankan pada kebebasan berpikir, kreativitas, dan pembelajaran berbasis kompetensi yang sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan peserta didik.

“ Kegiatan ini menjadi momentum yang berharga bagi para pendidik agama dalam mengasah kompetensi mereka, serta meningkatkan pemahaman dan keterampilan dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka”, Katanya, saat membuka secara resmi kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Kurikulm Merderka pada lingkup tenaga pengajar dan tenaga kependidikan MTsS Jihadut Tholibin Tanjung Lalak, Jum’at (10/11/23) di MTsS Jihadut Tholibin Tanjung Lalak.

Masih dikatakannya dalam konteks pendidikan agama, kami percaya bahwa Kurikulum Merdeka memiliki peran penting dalam memperkuat pemahaman nilai-nilai agama, etika, dan moral yang menjadi landasan bagi generasi muda.

“ Dengan pendekatan yang lebih dinamis dan inklusif, Kurikulum Merdeka memungkinkan pendidikan agama untuk menjadi lebih relevan, berdaya guna, dan mampu menjawab tantangan zaman” Ucapnya.

Kasubbag TU berharap melalui kegiatan ini, peserta akan dapat menjalankan peran mereka sebagai fasilitator belajar yang dapat menginspirasi dan membantu peserta didik untuk mencapai potensi terbaik mereka.

“Semoga kegiatan ini sukses dan bermanfaat bagi semua. Mari kita bersama-sama berjuang untuk pendidikan agama yang lebih baik demi masa depan generasi emas kita”, Pungkasnya

Sementara itu Asriani, S.Pd selaku panitia penyelenggara kegiatan pendidikan dan pelatihan kurikulum merdeka Tahun 2023 melaporkan bahwa kegiatan bertujuan untuk memperbaiki dan penguatan pendidikan serta untuk meningkatkan kualitas pendidikan yang sejalan dengan perkembangan zaman.

“ Kegiatan ini diikuti sebanyak 60 peserta yang terdiri dari MTsS DDI Al Kausra, MTsS Jihadut Tholibin, MTsS Raudhatul Ulum dan MAS Madinatul Ilmi”, Ucapnya.(Rep/Ft:Aan)

Editor:
Aan
Kontributor:
Kantor Kemenag
Penulis:
Aan
Fotografer:
Aan

Gallery

  • -
  • -
  • -
  • -
  • -