Kotabaru (Kemenag Ktb) – “ Seorang pelajar harus istiqomah dalam menuntut ilmu”, Kata Kepala Kantor Kementerian Agama (Ka.KanKemenag) Dr.H.Ahmad Kamal, S.HI,M.Ag saat menyampaikan tausyiah peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1445 di depan ratusan siswa-siswi Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Kotabaru, Rabu (11/10/23) di Aula Palindangan MAN Kotabaru.

Menurutnya sebagai generasi muda, sudah seharusnya dapat meneladani Nabi Muhammad SAW sebagai suri tauladan yang baik bagi umat manusia, kemudian kita harus menjadi generasi yang beriman, berilmu, rajin beribadah, serta ikhlas dalam melakukan sesuatu untuk mencari ridho Allah SWT.

“ Penting bagi kita semua memaknai maulid nabi Muhammad SAW dengan berbagai kegiatan positif seperti memperbanyak bershalawat, berbuat baik kepada semua orang, dan belajar yang tekun”, Ucapnya.

Ditambahkannya sebagai umat muslim kita harus bersyukur, kelahiran Rasulullah membawa perubahan bagi peradaban kehidupan manusia. Dari kehidupan jahiliah ke kehidupan yang beradab sesuai tuntunan Islam.

Peringatan Maulid nabi, sambung Ka.Kemenag mengingatkan kepada kita semua pentingnya meneladani sifat-sifat Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari. Generasi penerus bangsa yang Islami harus mampu menunjukkan eksistensinya di negara ini dengan prestasi yang membanggakan sesuai dengan ajaran Islam. Salah satunya pengamalan ajaran Rasulullah dalam muamalah.

“ Selain itu sifat Rasulullah yang patut kita tiru adalah Al-amin yaitu jujur dapat dipercaya, hal inilah yang sangat diperlukan negara kita saat sekarang ini mencari orang yang jujur” Sambungnya.

Diakhir tausyiahnya Kamal mengajak para siswa dan siswi serta dewan guru untuk menghormati dan mematuhi orang tua, sebab orang tua adalah orang yang paling berjasa dalam hidup. Orang tua harus dihormati dan juga dipatuhi.

“Berbakti kepada orang tua adalah amalan di jalan Allah atau fi sabilillah. Agungnya kedudukan orang tua dan besarnya hak mereka mendapatkan bakti dari anaknya membuat kewajiban untuk berbakti tak gugur meski orang tua berbeda keyakinan dengan anaknya” Tutupnya.

Sementara itu dalam sambutannya Kepala MAN Kotabaru M.Yamin, S.Ag,MM, menyampaikan kegiatan ini sangat penting untuk mempererat ikatan silaturrahmi dan meningkatkan pemahaman akan nilai-nilai kehidupan yang diwariskan oleh Nabi. Sudah seharusnya para generasi muda yang ada di madrasah mengetahui sejarah kehidupan nabi dengan segala seluk beluknya.

“Jika kita mencintai seseorang, maka sudah sewajarnya jika ingin mengetahui tentang kehidupannya. Demikian pula bentuk kecintaan kita terhadap Nabi, bisa ditunjukkan dengan mencari tahun ikhwal sejarah hidupnya dan meneladaninya dalam kehidupan sehari hari,” Ucapnya.(Rep/Ft:Aan)