Kotabaru (MIN 1 Kotabaru) – Puskesmas Sebatung melalui timnya melakukan skrining penyakit kusta dan frambusia di MIN 1 Kotabaru, Jum’at (31/05/24). Tim melakukan skrining kepada peserta didik kelas 4, 5 dan 6 yang memiliki gejala berupa luka/lesi dibagian tubuh.

Salah satu petugas dari Puskesmas Sebatung, Maria, AMK menerangkan bahwa kegiatan skrining ini merupakan program pemerintah untuk mendeteksi secara dini penyakit kusta dan frambusia pada anak sekolah.

“Kita akan mengadakan eradikasi atau program bebas penyakit kusta dan frambusia. Jadi pemerintah menyarankan kepada petugas kesehatan untuk memeriksa apakah masih ada yang terkena penyakit itu, kalau tidak ada kita akan diberikan sertifikasi bebas dari frambusia” ungkapnya.

Tim juga melakukan edukasi melalui penyuluhan kepada seluruh siswa terkait penyakit frambusia dan kusta beserta cara pencegahannya dengan menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) terutama membudayakan kebersihan perseorangan seperti menggunakan air bersih dan mencuci tangan memakai sabun.

Sementara itu Kamad MIN 1 Kotabaru, Ibrahim Muin, S.S., sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Tim skrining dari Puskesmas Sebatung.

“Kami sangat mendukung kegiatan skrining ini sehingga dapat mengetahui kesehatan anak didik tersebut khususnya penyakit yang berkaitan dengan masalah kulit mulai dari bagian tangan, kaki dan anggota tubuh lainnya. Kegiatan ini sebagai upaya menjaga kesehatan peserta didik sehingga dengan memperhatikan kesehatan siswa sejak dini, kami berharap dapat mencegah masalah kesehatan yang lebih serius di kemudian hari," ujarnya.